Menteri Perumahan Ingin Semua Pihak Terlibat Wujudkan Program 3 Juta Rumah
BANTEN – Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait ingi emua pihak terlibat dalam mewujudkan program 3 juta rumah di Pemerintahan Prabowo Subianto.
Hal tersebut diungkapkan oleh Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait saat seremonial penyerahan Rumah KPR BTN di Kota Serang, Banten pada Kamis, (12/12/2024).
Menurut Maruarar, kebutuhan anggaran program pembangunan rumah mencapai Rp53,6 triliun. Tetapi anggaran kementeriannya untuk program perumahan di tahun 2025 hanya sebesar Rp5,1 triliun.
Adapun alokasi anggaran untuk program perumahan 2025 di Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) 2025 hanya sebesar Rp5,1 triliun dari total anggaran Rp5,27 triliun.
Lihat juga Ini Dia Wilayah dengan Kawasan Kumuh Terluas di Kota Serang, Bukan Walantaka atau Curug
“Anggaran terbatas. Berbagai langkah kami lakukan, kolaborasi kita lakukan,” ujarnya dalam sambutannya.
Dikatakan Maruarar, di Kementerian PKP terdapat fungsi regulator dan fasilitator. Sehingga meskipun dengan anggaran yang terbatas, apabila bekerjasama dengan semua pihak seperti Bank BTN program tersebut bisa tercapai.
“Kebijakan harus pro kepada rakyat yang membutuhkan rumah. Terutama rakyat berpenghasilan rendah,” jelasnya.
Maruarar menegaskan, dengan semangat kerja keras ia yakin program tersebut dapat terealisasikan demi kepentingan rakyat miskin.
“Rakyat miskin boleh mendapatkan rumah yang layak untuk kehidupannya,” tuturnya. (ukt)