Banten

Guru SMP Swasta Kabupaten Serang Tuntut Dana Insentif

BANTEN – Para guru SMP swasta Kabupaten Serang menuntut alokasi anggaran insentif bagi mereka. Diketahui terdapat 1.141 guru Sekolah Menengah Pertama (SMP) swasta di Kabupaten Serang.

Tuntutan para guru ini disampaikan perwakilan Forum Komunikasi SMP Swasta (FKSS) Kabupaten Serang saat berdialog bersama Wakil Bupati (Wabup) Serang, Muhammad Najib Hamas, Ketua DPRD Kabupaten Serang, Bahrul Ulum, Dan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Serang Zaldi Dhuhana di Aula KH. Syam’un pada Senin (1/9/2025).

Perwakilan para guru ini mendatangi kantor Bupati Serang demi menyampaikan tuntutan agar Pemkab Serang dan DPRD Kabupaten Serang untuk mengalokasikan dana APBD untuk bantuan insentif guru SMP Swasta yang tersebar di 29 kecamatan se-Kabupaten Serang.

”Saya mewakili ibu bupati dalam rangka silahturahmi FKSS dengan Pemerintah Kabupaten Serang. Pada prinsipnya kami welcome kehadiran dan ide-ide brilian untuk bagaimana kedepan sekolah swasta juga bagian pilar penting dalam penguatan pendidikan di Kabupaten Serang,” ungkap ungkap Wakil Bupati Serang Najib Hamas kepada para perwakilan guru.

Baca juga Insentif Guru Madrasah Kabupaten Serang, Akankah Jadi Kenyataan?

Najib mengatakan, terkait dana insentif Tim Pengurus FKSS diminta mendiskusikan bersama Komisi II DPRD dan Dindikbud untuk merancang apa-apa saja yang ditandatangani dalam MoU atau nota kesepahamannya.

”Karena nanti Insya Allah kita minta berkenan Ibu Bupati untuk penandatanganannya dijadwalkan kemudian. Insya Allah di alokasikan (dana insentif),” tegasnya.

Akan tetapi, sebut Najib Hamas, meski dialokasikan pada 2026 mendatang namun belum terkait berapa besarannya untuk setiap gurunya.

”Itu termasuk nanti yang akan dibicarakan oleh tim kecil FKSS dengan dinas pendidikan. Gimana teknisnya, nanti kita menunggu dari komisi s dan FKSS dan Dindikbud,” terangnya.

Senada dikatakan Ketua DPRD Kabupaten Serang, Bahrul Ulum. Terlebih, baik Pemkab Serang maupun DPRD Kabupaten Serang mengapresiasi atas apa yang sudah dilakukan para guru SMP Swasta khususnya.

”Pastinya kita akan akomodir di tahun 2026 dengan nilai yang belum kita pastikan, karena kita akan melihat kemampuan keuangan daerahnya dulu,” katanya.

Ketua FKSS Kabupaten Serang, Ijet Supadji mengatakan untuk jumlah guru SMP Swasta di Kabupaten Serang sebanyak 1.141 yang terdaftar secara dapodik.

Akan tetapi secara hitungan setiap sekolah guru-guru yang menginduk di sekolah sekitar 800 guru. ”Yang diajukan semuanya 1.141 guru yang akan menerima insentif, tapi nanti dibicarakan bersama kepala dinas pendidikan apakah nanti itu yang di ACC, apa yang 800 guru induk yang di ACC. Yang pasti untuk besaran sama dengan sekolah yang lain itu Rp300 ribu,” ujarnya. (red)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button