Banten

Tiga Kecamatan di Kota Serang Rawan Kebakaran Lahan Saat Kemarau

BANTEN – Sebanyak tiga kecamatan di Kota Serang tercatat sebagai wilayah dengan tingkat kerawanan tertinggi terhadap kebakaran lahan kering selama musim kemarau.

Kasi Pemadam Kebakaran Damkar Kota Serang, Ferdiansah Ramadhana menyebut, terdapat tiga kecamatan yang rawan terjadi kebakaran lahan saat kemarau. Yakni Kecamatan Cipocok Jaya, Taktakan, dan Kasemen. ‎‎

Menurut Ferdi, data tersebut berdasarkan kejadian pada tahun 2023-2024. Selain lahan, di Kecamatan Kasemen yang rawan terbakar saat kemarau yakni panglong kayu.‎‎

“Tahun 2023 kami pernah menangani sampai 10 kebakaran lahan kering dalam sehari, bolak-balik terus,” ujarnya di kantor Damkar Kota Serang, Senin (04/08/2025).‎‎

Lihat juga Kecamatan Kasemen dan Taktakan Rawan Kekeringan Saat Kemarau di Kota Serang

Menurut Ferdi, dalam dua tahun terakhir, mayoritas kejadian kebakaran terjadi pada lahan kering, berbeda dengan musim hujan yang biasanya memicu kebakaran rumah akibat korsleting listrik atau kebocoran gas.‎‎

“Kalau kemarau biasanya karena buka lahan secara sengaja atau bakar sampah yang tidak diawasi hingga merembet,” tambahnya.‎‎

Setiap tahun, Damkar Kota Serang menangani antara 100 hingga 200 kejadian kebakaran. Namun, keterbatasan sarana dan prasarana menjadi tantangan tersendiri.‎‎

“Idealnya, satu kecamatan punya satu pos damkar. Tapi saat ini kami baru punya satu pos,” ungkapnya.‎‎

Ungkap Ferdi, adapun taksiran kerugian yang terjadi akibat kebakaran tahun 2023 mencapai Rp3,8 miliar dan tahun 2024 sekitar Rp1,5 miliar. Penjrunan tersebut berkat upaya pencegahan yang lebih masif, seperti sosialisasi, pelatihan, hingga pemberdayaan masyarakat.

‎‎“Kami terus mengimbau warga agar tidak membakar sampah sembarangan dan lebih waspada terhadap instalasi listrik,” imbuhnya. (ukt)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button